Apa saja sih perbedaan sablon DTG dan manual itu? Sebagian orang menyukai kaos sablon, tentu mengetahui kedua jenis sablon yang digunakan untuk pembuatan kaos. Ternyata ada beberapa perbedaan yang bisa kamu ulik dalam penggunaan kedua jenis sablon tersebut.
Perbedaan Sablon DTG dan Manual pada Kaos
Sablon DTG (Direct to Garment) dan sablon manual itu sendiri merupakan istilah yang digunakan dalam teknik proses penyablonan pada kaos. DTG itu sendiri merupakan pengerjaan sablon dengan menggunakan mesin printer atau pencetak untuk mencetak gambar yang akan diaplikasikan pada kaos. Sementara sablon manual merupakan teknik penyablonan secara manual dengan tenaga manusia. Teknik ini dilakukan dengan menggunkan skill khusus serta peralatan khusus untuk menyablon. Berikut ini adalah beberapa perbedaan antara sablon DTG dan manual yang bisa diaplikasikan pada kaos:
1. Warna
Perbedaan sablon manual dan DTG itu sendiri bisa dibedakan dari warnanya, di antaranya:
- Sablon DTG=> Warna yang dihasilkan dari warna tersebut biasanyanya menawarkan hasil sablon yang penuh warna dan mendetail.
- Sablon Manual: Pada umumnya, proses penyamblonan secara manual memiliki kekurangan dari warnanya. Sehingga, para penghasil kaos sablon ini harus bisa bereksperimen, terutama dalam menghasilkan warna yang sesuai.
2. Kualitas
Kualitas juga dapat menjadi pembeda antara sablon DTG dan manual, di antarnya:
- Sablon DTG => Sablon yang satu ini dapat bisa menghasilkan desain persis, dan sesuai gambar. Namun, untuk kepentingan ketahanan sablonan itu sendiri tampak pada dari segi keawetan desain. Selain itu, diperlukan pula alat pendukung seperti tinta yang mahal dan terbaik itu tadi.
- Sabon Manual=> Jika desain sablonan menggunakan teknik ini cukup sederhana, ternyata hasil akhir pada sablonannya itu menghasilkan kualitas sablon yang baik.
3. Variasi
Perbedaan selanjutnya bisa dilihat berdasarkan variasi sablon, di antaranya:
- Sablon DTG => Jenis sablon yang satu ini menghasilkan sablon yang lebih variatif, misalnya sablon timbul. Hanya saja kualitasnya kurang maksimal, terutama untuk pembuatan borongan.
- Sablon Manual => Sablon timbul, rubber, pigment, dan variasi lainnya bisa menggunakan teknik yang satu ini. Tetapi, diperlukan skill yang mumpuni dalam mengerjakannya.
4. Kecepatan
Kecepatan juga bisa menjadi satu aspek yang bisa menjadikan perbedaan yang ada pada kedua teknik sablon yang disebutkan tadi, yaitu:
- Sablon DTG=> Teknik sablon yang satu ini ternyta lebih diunggulkan karena menggunakan mesin khusus. Misalnya, dengan mesin seharga 25 Jutaan, mampu memproduksi 70 cetakan A3 per hari dalam kurun waktu sekitar 10 jam.
- Sablon manual =>Sementara itu, teknik manual ini memiliki tingkat kecepatan yang sangat bergantung pada luas tempat produksi yang dipakai untuk menyablon. Tidak hanya itu, banyaknya sumber daya, dan cuaca juga memengaruhinya.
5. Eksklusifitas
Perbedaan selanjutnya terletak pada eksklusifitasnya, yaitu:
- Sablon DTG => Jika kamu ingin membuat kaos sablonan dengan menggunakan teknik yang ini, maka tidak masalah kamu ingin membuatnya secara terbatas atau pun dalam jumlah banyak. Namun umumnya, teknik ini digunakan untuk membuat sablonan satuan.
- Sablon manual=> Pada umumnya, produksi kaos sablonan teknik ini memiliki minimal pemesanan sablon (paling sedikit 12 pcs). Harganya pun cukup mahal.
Bandung Kaos Polos Supplier Kaos Terbesar
Nah, untuk kamu yang ingin melakukan penyablonan kaos. Tentu saja perlu memilih supplier kaos yang berkualitas supaya hasil penyablonan pun juga ikut baik. Bandung Kaos Polos merupakan pilihan yang tepat buat orang-orang yang bergelut di bidang sablon.
Untuk mendapatkan kaos polos berkualitas, silakan langsung saja hubungi nomor di bawah ini:
WA 1 : 08112143578
WA 2 : 08112253589
WA 3 : 08112313589
WA 4 : 08112183579